Posts

Showing posts from September, 2020

Lepas Kagum

Aku mulai menepikan diri dari segala hingar bingar tentangmu. Menyimpan baik - baik rindu,  untuk sekali - kali kutengok saat sendiri. Aku paham betul, bayanganmu masih saja enggan beranjak dari ingatan. Memutar kembali deretan kisah yang nyaman menyebut dirinya kenangan.   Pun memastikan, untuk hati ini tak kembali merayap menuju gersang. Perlahan melangkah menjauh dari gelap petang. Sambil mengantongi percikan pecahan hati yang masih bisa kuselamatkan.   Sungguh, sudahlah redam semuanya. Bohongmu yang jadi kebenaran. Bawa sakit yang terbahak - bahak dalam tawa. Segalamu menjadi akar yang menusuk tanpa ampun.   Tuan, Puanmu kini menikmati sepi yang sudah berduyun mengantri jatah untuk ku penggal. Kau cukup diam,  nikmati waktu asikmu saat lidah - lidahmu itu melumat menjadi guratan basah tanda merah.   Lagi untukmu. Kiranya perlu tau, menuliskanmu adalah upaya mengosongkan hati dari yang segala hal yang bernapaskan udaramu.   Maka, silahkan kamu berbe...