Rinduku

Puan yang ini sedang merindu tanpa bersua.
Tanpa bertatap mata.
Tanpa melihatmu ada dimana.

Sementara tuan-nya menghilang entah kemana.
Rasa khawatir menyala.
Tapi ia yakin tuan-nya baik - baik saja.

Rindu merindu.
Hilang menghilang.
Kabar berkabar.

Kapal berlayar.
Tak pernah berharap salah pelabuhan.

Nyatanya,
Mungkin puan sudah salah pelabuhan.
Ia (mungkin) telah jatuh ke tuan yang salah

Tapi mau diapakan?
Siapa yang bisa melawan.
Jika mencintaimu adalah sebuah kesalahan.
Maka puan yang ini tak menginginkan kebenaran.

- Aini (sepotong rindu yang belum tersampaikan).

Comments

  1. aww pengen cubit amandelnya author, keren bgtsss gilaa

    ReplyDelete
    Replies
    1. Aw jangan dong nanti sakit hehe. Trimakasih ya!♡

      Delete
  2. Edisi rindu sama dia yg jauh disana๐Ÿ˜ช๐Ÿ˜ช๐Ÿ˜ช

    ReplyDelete
  3. Ga ngerti lagii deh bagussss bangettt, kek merasuk ke relung hati gtu ๐Ÿ˜ monangiiss ❤

    ReplyDelete
    Replies
    1. Luvv..Trimakasih pal!
      Nangisnya nanti aja jangan sekarang, kita tiktokan mama muda dulu꒰⑅แต•༚แต•꒱˖♡

      Delete
  4. That's superb... U'r gifted to do this kind of things... ditunggu bait lain selanjutnya ^^

    ReplyDelete
    Replies
    1. wahh thankyou so much pal!!
      jangan bosan mampir kesini^^

      Delete
  5. Wah sedih :( semangat ya dek tulis blog nya keren abis ๐Ÿ’—

    ReplyDelete

Post a Comment

thank you for open this blog! with love -aini

Popular posts from this blog

Kisah Temaram

LawPhobia