Si Tuan

Kita adalah sepi semesta.
Yang memaksakan bertahan jadi alasannya.
Tak pernah dikira - kira,
bahwa aku akan jatuh pada tuan yang kepastiannya selalu kunantikan.

Nyatanya jatuh padamu tak semudah itu.
Berlalu, dengan banyak perjuangan.
Terlebih, dasyatnya sakit berjuang sendirian.

Bagaimana agar kamu tahu?
Bahwa rasa ini tak pernah pura - pura.
Bagaimana agar kamu mengerti?
Bahwa rasa ini tak mudah pudar.

Tuan,
Tentang kisah dan cerita orang diluar sana.
Yang tak jauh berbeda dengan kisah kita.
Bisakah kita bertukar posisi?
Biar kamu tahu, rasanya memperjuangkan.
Biar jangan aku saja yang berperang perasaan.

Maaf tuan,
Aku yang belum bisa menerima,
bahwa kisah ini terlanjur bertepuk sebelah tangan.

-Aini

Comments

  1. HAI PALS^^
    Trimakasih sudah baca!
    Kalau punya saran komen yaa, jangan sungkan.
    luvvvvv <3

    ReplyDelete
  2. Ngena banget..
    Memendam perasaan sendiri untuk doi tu nggak enak.Kita suka mereka tapi nggak bisa bilang, kadang pengen ngomong supaya doi peka tapi takit juga...😔😔

    ReplyDelete
  3. Si tuan gk asik bngt ya.
    Keren nih, mwkili prasaan👍

    ReplyDelete
    Replies
    1. Trimakasih pal^^!
      Semoga si tuan bisa asik lagi

      Delete
  4. Ya sudahlah selamanya hati Tuan tidak bisa dipaksa😔

    ReplyDelete

Post a Comment

thank you for open this blog! with love -aini

Popular posts from this blog

Kisah Temaram

Rinduku

LawPhobia